Suzuki Satria 120 Cinta Indonesia

Suzuki Satria 120R garapan Lutvi dari rumah modifikasi Toekang Cat Modified (TCM), Purwokerto, salah satu seniman airbrush yang cinta Indonesia atau NKRI. Buktinya lajang berambut gondrong ini dapat ide untuk memberi grafis airbrush karakter pembangun bangsa dalam menggarap semplakan milik Tabah asal Kota Mendoan Purwokerto, dengan tema Presiden RI.

“Ada tujuh gambar presiden dari Soekarno hingga Jokowi. Konsep ini digambar dengan teknik pop art. Sebuah teknik airbrush yang rumit dan perlu ketelatenan,” buka airbrusher dari Jl. Soka Jati No. 46, Bantarsoka, Purwokerto, Jawa Tengah  ini.  Tak salah jika hasil kreasi ini layak diapresiasi dengan ganjaran juara conteztdiseputaran Jateng dan Jabar.

BODI POP ART.

Teknik menggambar pop art sangat rumit dan butuh ketelatenan super. Teknik ini yang bikin Suzuki Satria 120R terlihat cinta Indonesia. Contohnya saja, untuk satu tema wajah dibutuhkan minimal 30 hingga 50 warna untuk satu karakter. Jadi bisa dibayangkan bagaimana rumitnya jika ada 11 karakter wajah di motor ini. Untuk satu warna saja Lutvi butuh mengoplos sendiri warna yang dinginkan sesuai konsep.

Termasuk wajah Wedha Abdul Rasyid pemilik Wedha’s Pop Art Potrait (WPAP) seniman asal Bandung yang merupahan suhu pop art Indonesia. Karakter ini perlu sekitar 48 warna racikan Sikkens dan polired Spieshecker. Belum lagi teknik pembuatan per bagian bidang kecil yang menggunakan selotip kertas sebagai medianya. Dahsyat! (www.motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI:

Ban depan          : Swallow 50/80-17

Ban Belakang       : Swallow 60/80-17

Pelek depan        : Rossi 1.85X17

Pelek belakang     : Rossi 2.15X17

Knalpot            : Arrow

Handel             : KTC