Loading...

Rabu, 13 April 2016

Motor Bakar Dalam

Tags

1. Motor Bakar Dan Sumber Tenaga Di Bidang Pertanian
Motor adalah istilah keteknikan untuk mesin pengubah tenaga yang menghasilkan keluaran berupa putaran poros. Motor merupakan sumber penggerak yang keluaran tenaga putarnya digunakan untuk menggerakkan berbagai mesin atau peralatan lain. Motor bakar ialah sumber tenaga penggerak yang menghasilkan keluaran berbentuk putaran sedang sumber energinya berasal dari pembakaran. Contoh motor bakar antara lain:
  • Motor bensin untuk berbagai penerapan misal pada pompa air, sepeda motor, mobil, kompresor udara, mesin semprot, mesin pemotong rumput, dan sebagainya. Sumber energi untuk menggerakkan motor bensin adalah pembakaran bensin.
  • Motor diesel yang digunakan pada mobil, traktor, pembangkit listrik, pompa air, gilingan padi, dan sebagainya. Sumber energi untuk menggerakkan motor diesel adalah pembakaran minyak diesel atau solar.
  • Mesin uap, baik yang berupa torak maupun turbin (turbin uap). Sumber energi untuk menggerakkan mesin uap adalah pembakaran berbagai macam bahan bakar misalnya batubara, kayu bakar, minyak bakar, ampas tebu, dan sebagainya.
  • Turbin gas, berupa turbin yang digerakkan oleh tenaga hembusan gas hasil pembakaran bahan bakar. Prinsip kerjanya sama dengan turbin uap, pembedanya ialah jika turbin uap digerakkan oleh tekanan uap, turbin gas digerakkan oleh tekanan gas hasil pembakaran.
Sedang contoh sumber penggerak yang bukan motor bakar ialah turbin air, kincir air, kincir angin, motor listrik, dan sebagainya.
Motor bakar merupakan salah satu sumber tenaga penggerak yang banyak dipakai di bidang pertanian. Motor bakar mempunyai peran penting di bidang pertanian. Motor bakar banyak dipakai pada berbagai pemanfaatan, antara lain: traktor, pompa air, bengkel pertanian, gilingan padi / gabah / beras, penggerak pada mesin-mesin pengolah hasil pertanian, sarana angkut di perkebunan untuk pengangkutan alat, bahan, dan hasil pertanian.
Selain motor bakar, sumber tenaga penggerak lain yang bisa atau biasa digunakan di bidang pertanian ialah: tenaga surya, air, angin dan hewan ternak.
2. Sumber Tenaga Di Bidang Pertanian
Yang dimaksud dengan istilah sumber tenaga di sini ialah asal dari tenaga yang digunakan pada pekerjaan pertanian. Contohnya jika suatu peralatan digerakkan menggunakan motor listrik, sedangkan listrik tersebut berasal dari generator yang digerakkan dengan kincir angin, maka dikatakan bahwa sumber tenaga untuk peralatan atau pekerjaan tersebut ialah tenaga angin. Secara umum, tenaga yang digunakan pada pekerjaan-pekerjaan pertanian dapat dibagi menurut sumbernya ialah
  1. Tenaga manusia
  2. Tenaga hewan
  3. Tenaga mesin
  4. Tenaga alam
Tenaga manusia
Tenaga manusia (otot) digunakan secara luas pada berbagai macam pekerjaan. Khusus untuk bidang pertanian, tenaga manusia digunakan pada pekerjan seperti mencangkul, memotong padi dengan sabit, menyiangi kebun, menyiangi sawah, membersihkan saluran, dan sebagainya. Alasan digunakannya tenaga otot untuk suatu pekerjan antara lain:
  1. Pekerjaan tersevbut sulit dikerjakan menggunakan mesin
  2. Belum tersedianya mesin atau alat di tempat tersebut yang memakai sumber tenaga non- manusia.
Tenaga hewan
Tenaga hewan juga banyak digunakan untuk berbagai pekerjaan pertanian meskipun saat ini jumlahnya menyusut seiring semakin meluasnya penggunaan traktor tangan. Tenaga hewan teutama digunaan sebagai penghela alat-alat pengolah tanah dan untuk transportasi. Hewan yang biasa digunakan ialah kerbau, sapi, dan kuda. Alat yang biasa dihela hewan ialah bajak dan garu. Sedangkan untuk transportasi, selain menarik pedati (kendaraan pengangkut pedesaan), hewan juga biasa digunakan mengangkut barang dengan meletakkannya dipunggung hewan tersebut secara langsung.
Tenaga mesin (motor bakar)
Perlu sebelumnya diberi batasan pengertian, bahwa yang dimaksud dengan mesin di sini ialah suatu kontruksi yang menggunakan bahan bakar (biasanya solar atau bensin, atau bahan bakar lain seperti biomas) untuk menghasilkan tenaga gerak, untuk selanjutnya akan disebut dengan istilah motor bakar. Dengan demikian, tercakup dalam, pengertian ini ialah mesin yang digunakan pada traktor tangan atau traktor besar, mesin disel penggerak rice milling unit, mesin pompa air, serta mesin yang digunakan pada pekerjaan-pekerjaan pertanian yang lain.
Tenaga alam
Termasuk tenaga alam ialah tenaga yang berasal dari angin, air, dan sinar matahari. Tenaga angin bisa digunakan untuk antara lain menggerakkan kincir angin yang kemudian digunakan untuk memutar pompa. Secara langsung, tenaga angin juga biasa dimanfaatkan petani untuk pembersihan bahan hasil panen. Misalnya pembersihan gabah dengan menuangkannya di tengah tiupan angin cepat di tengah sawah sehingga kotorannya tertiup angin tersebut. Pemanfaatan tenaga angin untuk kincir potensial bisa dikembangkan untuk daerah dekat panati yang biasanya kecepatan anginnya cukup tinggi.
Tenaga air yang dimaksud di sini ialah tenaga yang dihasilkan oleh aliran air. Tenaga air tersebut dapat digunakan untuk menggerakkan kincir air atau turbin air, selanjutnya putaran tersebut digunakan untuk seperti memutar dinamo (generator) untuk sumber listrik, atau untuk penggilingan gabah, dan sebagainya. Penggunaan tenaga air yang terutama banyak digunakan petani ialah untuk menaikkan air dari tempat rendah ke tempat yang lebih tinggi. Contoh penggunaan tenaga air untuk menaikkan air ialah pompa hidram, kincir/pompa spiral, dan turbin bergayung.
Dari tenaga matahari, yang paling banyak dimanfaatkan petani terutama ialah panasnya. Panas tersebut digunakan untuk pengeringan berbagai macam hasil pertanian. Bahkan sebagian besar pengeringan di pedesaan menggantungkan diri pada panas matahari tersebut. Selain untuk pengeringan, sebenarnya tenaga matahari measih bisa dimanfaatkan dengan cara lain, misalnya dengan menggunakan solar collector (kolektor surya) yang bisa menghasilkan aliran listrik.
Contoh penggunaan masing-masing sumber tenaga tersebut ialah:
  • Tenaga surya; panel surya menghasilkan tenaga listrik yang digunakan untuk memutar motor listrik. Selanjutnya tenaga tersebut digunakan untuk menggerakkan alat pertanian.
  • Tenaga air; turbin atau kincir air bisa digunakan untuk membangkit listrik atau langsung untuk memutar gilingan.
  • Tenaga angin; kincir angin bisa digunakan untuk memutar pompa air atau membangkit listrik.
  • Hewan tarik; digunakan untuk menarik alat pengolah tanah serta untuk pengangkutan.
3. Motor Bakar Luar Dan Motor Bakar Dalam
Motor bakar termasuk keluarga mesin kalor. Mesin kalor ialah mesin atau piranti yang menggunakan tenaga panas / termal untuk melakukan kerja mekanika (gerakan). Atau dengan kata lain, mesin kalor ialah mesin yang mengubah energi panas menjadi energi gerak. Sumber tenaga mesin kalor bisa berasal dari berbagai jenis antara lain: pembakaran, reaksi nuklir, panas bumi, panas matahari, dan sel hidrogen (disebut juga sebagai sel bahan bakar atau fuel cell). Mesin kalor yang sumber tenaganya berasal dari pembakaran disebut motor bakar. Di antara mesin kalor, motor bakar adalah yang paling banyak digunakan.
Ditinjau dari cara memperoleh panas dari pembakaran, motor bakar dibagi menjadi 2 golongan, yaitu motor pembakaran luar (motor bakar luar) dan motor pembakaran dalam (motor bakar dalam). Pada motor bakar luar proses pemerolehan panas berasal dari luar mesin (proses pembakaran terjadi di luar mesin). Fluida kerja, yaitu fluida yang menghasilkan kerja mekanika, terpisah dari gas hasil pembakaran. Sedang pada motor bakar dalam, proses pemerolehan panas berasal dari dalam mesin itu sendiri (proses pembakaran terjadi di dalam mesin). Fluida kerja pada motor bakar dalam adalah gas hasil pembakaran itu sendiri.
Yang termasuk dalam jenis motor bakar luar ialah mesin uap. Pada mesin uap pembakaran terjadi pada tungku, sedang air dan uap air sebagai fluida kerja terletak di dalam ketel dan saluran uap. Panas pembakaran disalurkan melalui dinding ketel ke fluida kerja, sedang gas hasil pembakaran dibuang keluar. Mesin uap meliputi jenis mesin uap torak dan turbin uap. Mesin uap torak dahulu banyak dipakai pada lokomotip uap, namun sekarang sudah hampir tak dipakai lagi. Kebanyakan mesin uap yang ada sekarang adalah dari jenis turbin uap. Turbin uap banyak dipakai di pembangkit listrik serta di pabrik gula.
Motor bakar dalam mencakup jenis motor bakar torakturbin gas dan mesin pancar gas (mesin jet). Pada motor bakar torak, bagian utama berupa silinder dan torak yang dapat bergeser sepanjang silinder. Dalam ruang silinder (disebut juga ruang bakar) yang dibatasi kepala silinder, dinding silinder dan torak, dilangsungkan reaksi pembakaran bahan bakar dengan oksigen dari udara. Gas hasil pembakaran yang memuai tersebut digunakan untuk mendesak torak bergeser sepanjang silinder sehingga diperoleh kerja translasi. Selanjutnya gerakan translasi torak tersebut diubah melalui mekanisme poros engkol menjadi gerakan rotasi.
Pada turbin gas, bagian utama ialah ruang bakar yang mempunyai satu lubang keluaran yang langsung berhadapan dengan sudu turbin. Jika gas dalam ruang bakar dinyalakan maka gas hasil pembakaran yang memuai akan mendesak keluar melalui lubang keluaran sehingga mampu memutar turbin.
Prinsip kerja mesin jet adalah turbin gas yang dibuang turbinnya. Pembakaran yang terjadi dalam ruang bakar menghasilkan gas panas yang memuai dan mendesak keluar melalui lubang keluaran menghasilkan semprotan (pancaran) gas yang mempunyai tenaga dorong.

Anda ingin tidak sekedar wacana ? Trampil dan punya ilmuterapan yang melekat ?Tidak mau seperti pepatah "ILMU TANPA AMAL SEPERTI POHON TANPA BUAH ? " Karena tidak bisa praktek yang terbimbing ? Silahkan belajar langsung agardapat ilmu dan prakteknya dan terapkan . Hubungi: Tedymotor PATI


EmoticonEmoticon